9 Kesalahan Yang Sering Dilakukan Orang Dalam Mengelola Keuangan
Tanpa disadari karena kurangnya literasi keuangan dan pengetahuan finansial membuat banyak orang melakukan kesalahan dalam mengatur keuangannya. Yang membuat walaupun karir naik bisnis tambah bagus, tetapi bukannya memiliki aset yang banyak, tapi justru utang yang menumpuk di sini saya membahas tentang 9 kesalahan utama yang membuat orang tidak bisa makmur dan kaya.
Jangan lakukan 9 kesalahan ini agar Anda bisa makmur dan kaya.
1. Penghasilan naik tetapi lifestyle naik lebih tinggi. Mayoritas orang saat penghasilannya naik, seringkali gaya hidup atau lifestyle nya juga naik. Banyak keinginan keinginan kecil yang selama ini terpendam seperti makan di kafe, nonton, bioskop, belanja di mall, membeli handphone baru, membeli barang branded seperti jam tangan.
Sabuk, sepatu ,tas untuk meningkatkan gengsi mereka di mata teman, saudara, tetangga dan orang lain. Di samping itu, dengan kenaikan penghasilan dan karir membuat kepercayaan institusi keuangan akan naik sehingga dari sebelumnya tidak memiliki akses untuk melakukan utang di institusi keuangan seperti bank, finance dan lain lain menjadi punya kemudahan dalam melakukan utang.
Seperti bisa memiliki kartu kredit, KTA, KPR, dan lain lain. Tanpa disadari kenaikan lifestyle atau gaya hidupnya ternyata justru lebih besar dari kenaikan gajiannya. Di sinilah seringkali terjadi awal bencana finansial seseorang yang karir atau bisnisnya sedang naik, bukannya saat penghasilan naik aset bertambah banyak, tetapi justru saat penghasilan naik utangnya yang bertambah banyak.
2. Tidak membuat anggaran bulanan sehingga tanpa disadari banyak belanja yang tidak perlu. Banyak orang yang melakukan anggaran saat melakukan pekerjaan di institusi atau perusahaan A di perusahaan ada yang namanya Capex (capital expenditure ), bahkan negara setiap akhir tahun selalu membuat yang namanya RAPBN rencana anggaran pendapatan dan belanja negara ini menunjukkan bahwa anggaran bulanan itu penting untuk sebuah perusahaan agar untung dan untuk sebuah negara agar bisa maju tapi banyak orang tidak menyadari hal ini, sehingga tidak membuat anggaran belanja bulanan untuk keluarganya yang membuat kondisi finansial keluarga berantakan dan banyak orang yang jatuh miski walaupun kondisi ekonomi negara dalam kondisi baik. Jadi kalau kondisi anda susah, kondisi anda kurang yang salah bukan negara yang salah adalah anda.
Banyak orang yang bergurau seperti ini. Ngapain sih buat anggaran belanja seperti ngurus negara saja?
Sebetulnya gurauan itu benar, sebuah negara kalau mau maju dan bertumbuh itu harus membuat yang namanya RAPBN. Demikian juga bisnis atau pekerjaan jika ingin maju dan profit harus membuat anggaran belanja juga atau capex. Demikian juga dalam hal keuangan. Jika anda ingin kaya, jika anda ingin makmur maka Anda harus membuat perencanaan finansial atau anggaran.
3. Tidak mencatat pengeluaran bulanan ini beda dengan anggaran bulanan.
Kalau anggaran bulanan itu planning kalau pengeluaran bulanan itu adalah setelah anda melakukan pengeluaran itu dicatat banyak orang. Seringkali uang yang dimilikinya habis karena pengeluaran yang tidak disadari. Hal ini disebabkan karena banyak orang merasa bahwa mencatat pengeluaran bulanan itu menghabiskan waktu mereka terlalu sibuk dengan urusan pribadi mereka terlalu sibuk dengan urusan pekerjaan, urusan keluarga, kopi dan lain lain.
Bahkan banyak yang menganggap mencatat pengeluaran bulanan itu tidak penting. Saya katakan kepada anda mencatat pengeluaran bulanan itu penting sekali dilakukan untuk mengontrol penggunaan uang kita di bulan tersebut. Sehingga jika uang kita habis, kita tahu uang itu habis untuk dibuat belanja apa sehingga kita bisa melakukan yang namanya financial check up dari pengeluaran bulanan itu.
Kita bisa memilah apakah kita belajar untuk post need (kebutuhan) atau kita belajar untuk post want (keinginan) sehingga kita bisa tahu kita bisa melakukan evaluasi sehingga kalau misalkan kita melakukan diet keuangan maka kita bisa mengurangi atau bahkan menghilangkan hal hal yang bersifat post want jadi mencatat pengeluaran bulanan adalah merupakan fungsi kontrol dan evaluasi terhadap pengelolaan kita agar kita bisa menata keuangan dengan baik dan ini sangat penting.
4. Tidak memahami beda antara post need dan post want. Post need yaitu kebutuhan atau biaya-biaya yang harus kita bayar untuk kehidupan sehari-hari sedangkan Post Want adalah kebutuhan yang tidak mendesak yang jika tidak kita penuhi tidak mempengaruhi kehidupan kita.
5. Melakukan utang konsumtif untuk memenuhi post need ingat utang itu harus membayar pokok masih ditambah dengan bunga.
6. Belanja pakai kartu kredit
7. Belanja karena Diskon / potongan Harga
8. Tidak punya tabungan darurat
9. Investasi karena ikut-ikutan
Belum ada Komentar untuk "9 Kesalahan Yang Sering Dilakukan Orang Dalam Mengelola Keuangan"
Posting Komentar